1 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
2 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
3 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)

2021 08 06 Evaluasi Program Bakti Rimbawan Bersama Kepala KPH photo 2

Dalam rangka pelaksanaan evaluasi program Bakti Rimbawan, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK) bersama FORCLIME melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Program Bakti Rimbawan bersama Kepala KPH di seluruh Indonesia pada tanggal 6 Agustus 2021 secara daring dan luring. Tujuan FGD ini adalah untuk:
1. Mendapatkan informasi seputar dinamika pelaksnaan Program Bakti Rimbawan di lapangan;
2. Mengidentifikasi capaian, dampak, tantangan, kendala, dan exit strategy program Bakti Rimbawan (termasuk skema pemenuhan SDM kehutanan KPH di masa yang akan datang);
3. Menyusun masukan yang terkumpul untuk Kementerian LHK dan pemerintah daerah terkait dengan masa depan tenaga Bakti Rimbawan yang sekarang aktif di lapangan.

Menurut Kepala Bidang Perencanaan, Pengembangan dan Evaluasi SDM Non Aparatur Kementerian LHK, Dr Iwan Setiawan, salah satu upaya yang bisa dilakukan saat proses exit strategy program Bakti Rimbawan tengah berlangsung adalah pemerintah provinsi atau Badan Kepegawaian Daerah (BKD) bisa mengajukan formasi untuk tenaga teknis. “Kami memohon kepada Pemda dan BKD dari setiap provinsi dapat mengajukan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) atau calon PNS untuk kebutuhan tenaga teknis. Beberapa provinsi seperti NTB dan Jawa Barat sudah mengusulkan dan beberapa dari tenaga Bakti Rimbawan juga sudah diterima sebagai penyuluh atau Polhut”. “Kami tidak ingin potensi mereka yang sudah kami bina selama ini dilepaskan begitu saja”, tambah Dr Iwan Setiawan.

Dalam rangka evaluasi program Bakti Rimbawan ini juga dilakukan survei secara daring. Rekapitulasi hasil kuisioner yang dilakukan secara daring dan hasil FGD dengan Kepala KPH kemudian akan dirumuskan dan disusun sebagai masukan bagi Kementerian LHK dan pemerintah daerah terkait dengan kelanjutan dari Program Bakti Rimbawan.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Edy Marbyanto, Manajer bidang strategis pengembangan SDM
Wira Hakim, Advisor junior pengembangan SDM

in cooperation with ministry of forestry and environmentCooperation - Republic of Indonesia and Federal Republic of GermanyImplemented-by-giz