1 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
2 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
3 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)

2022 06 14 Koordinasi meeting untuk implementasi program tahun 2022 ny

Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Papua Barat dan FORCLIME telah menyusun rencana kerja bersama tahun 2022 pada akhir kwartal tahun lalu. Dalam rangka berkoordinasi untuk pelaksanaan kegiatan yang telah tertuang dalam rencana kerja 2022 (annual workplan 2022), diadakan pertemuan pada tanggal 14 Juni 2022 di Kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Papua Barat. Pertemuan yang dipimpin oleh bapak Budi Mulyanto, S.Pd., M.Si., pelaksana tugas Kepala BBKSDA Papua Barat, bertujuan untuk menyusun prioritas pelaksanaan kegiatan bersama.

Dalam pertemuan tersebut, BBKSDA menyampaikan usulan urutan prioritas pelaksanaan kegiatan, sebagai berikut:
1. Mendukung penyusunan buku Kawasan Konservasi Papua Barat.
2. Mendukung kegiatan monitoring dan inventarisasi satwa-satwa prioritas di kawasan Taman Wisata Alam Bariat di Sorong Selatan.

Bentuk kegiatan yang diusulkan adalah:

  • Pelatihan metode survei mamalia, khususnya Landak Irian (Echidna/Zaglossus bruijnii) bagi staf BBKSDA Papua Barat. Mamalia yang dikenal dengan nama Landak Moncong Panjang atau Landak Irian ini sudah sangat jarang ditemui. Status konservasi hewan ini dikategorikan sangat terancam dan masuk Appendix 1 dalam daftar IUCN.
  • Pengumpulan data sekunder dan primer Landak Irian.

3. Mendukung kegiatan inventarisasi, identifikasi potensi stok karbon pada tegakan hutan di Cagar Alam Tambrauw Utara.

Dukungan yang dibutuhkan adalah:
a. Peningkatan kapasitas staf BBKSDA Papua Barat dalam penilaian karbon.
b. Ground checking untuk pengambilan data karbon.

4. Mendukung kegiatan monitoring pengelolaan kawasan konservasi melalui pendekatan Management Effectiveness Tracking Tool (METT). Tahun 2022 ini akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2022. Oleh karenanya, BBKSDA Papua Barat berharap sebelum bulan Oktober 2022 pelatihan Peningkatan Kapasitas Fasilitator METT dapat dilaksanakan.

Tindak lanjut dari pertemuan koordinasi ini adalah penyusunan kerangka acuan bagi masing-masing kegiatan untuk memprakirakan jadwal kegiatan, selain penganggarannya.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Nita Yohana, Advisor bidang pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Provinsi Papua Barat
Mohammad Sidiq, Manajer bidang strategis, pengelolaan hutan lestari dan koordinator Provinsi Papua dan Provinsi Papua

in cooperation with ministry of forestry and environmentCooperation - Republic of Indonesia and Federal Republic of GermanyImplemented-by-giz