1 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
2 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
3 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)

2022 07 28 Bintek Ekowisata Tabo tabo em 4

Dalam rangka mendukung pengembangan ekowisata di Hutan Diklat Tabo-tabo, Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan dan FORCLIME menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengembangan Eko Edu Wisata di kawasan hutan dan sekitarnya di Kampus Hutan Diklat Tabo-tabo pada tanggal 26-28 Juli 2022. Tujuan Kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan para pemangku kepentingan untuk melakukan pengelolaan eko edu wisata yang ramah lingkungan di kawasan Tabo-tabo. Peserta pelatihan sebanyak 30 orang merupakan perwakilan dari Kelompok Tani Hutan Desa Wisata (Deswita), pendamping lapang dari BD LHK Makassar, anggota Kelompok Tani Hutan Tinambung Desa Bisoloro-Gowa dan Pemerintah Desa Tabo-tabo. Narasumber pelatihan ini adalah BD LHK Makassar, Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Wilayah Sulawesi, FORCLIME, pengelola wisata di Bisoloro dan konsultan East Java Ecotourism Forum (EJEF).

Materi yang disampaikan dalam bimbingan teknis ini antara lain:
• Kebijakan pemerintah dalam pengembangan ekowisata.
• Kelembagaan pengelola ekowisata.
• Pengelolaan kawasan ekowisata.
• Pengembangan produk ekowisata.
• Pemasaran produk ekowisata.
• Penyusunan rencana aksi.

Dalam bimbingan teknis, narasumber EJEF menggaris bawahi bahwa pengembangan ekowisata berbasis masyarakat harus diwadahi melalui Badan Usaha Milik Desa agar dukungan lintas sektoral bisa diperoleh. Untuk kasus pengelolaan wisata oleh KTH Deswita, aspek legalitas pengelolaan wisata oleh KTH Deswita perlu segera disiapkan melalui penanda tanganan Naskah Kesepakatan Kerja Sama antara BD LHK Makassar selaku pemangku kawasan dengan Pemerintah Desa Tabo-tabo/KTH Deswita.

Pada hari kedua, peserta mengunjungi dan berdiskusi dengan pengelola ekowisata berbasis masyarakat di Desa Bisoloro, Kabupaten Gowa – Sulawesi Selatan. Pada hari terakhir, peserta mengidentifikasi dukungan yang diperlukan untuk tindak lanjut pasca bimbingan teknis yang mencakup:
• Kelompok Deswita membutuhkan kegiatan pendampingan khususnya dari para pendamping pemberdayaan BD LHK Makassar.
• Perlu disegerakan adanya Naskah Kesepakatan Kerja Sama untuk menjamin kepastian hukum dalam pengembangan ekowisata di Tabo-tabo.
• Perlu pengembangan kapasitas (termasuk pelatihan, magang, mentoring) bagi anggota Deswita dalam berbagai aspek ekowisata.
• Penyusunan rencana pengembangan ekowisata desa Tabo-tabo.
• Perlu pembuatan tanda penunjuk arah (signpost) untuk mendukung promosi ekowisata Tabo-tabo.
• Pengembangan sekretariat kerja untuk pengembangan ekowisata

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Daniel Maertz, Advisor Bidang Pendidikan dan Pelatihan Orang Dewasa
Edy Marbyanto, Manajer Bidang Strategis, Pengembangan Kapasitas SDM

in cooperation with ministry of forestry and environmentCooperation - Republic of Indonesia and Federal Republic of GermanyImplemented-by-giz